Hi again, dreamers! In this post, I'm gonna share about some transportations in Japan but I'll write in Bahasa. You can find the translate widget on my side bar, fyi ;)
***
Transportasi menjadi salah satu hal penting yang harus disiapin sebelum travel ke Jepang. Seperti yang kita ketahui emang di Jepang itu kebanyakan memakai public transport. Jadi kebayang kan, ribetnya kalau nggak research sama sekali sebelum ke sana? Biar lebih enak bacanya, aku bakal membagi transportasi ini ke 2 tipe: jarak jauh dan jarak dekat. Jarak jauh itu maksudnya harus pindah kota misalnya Tokyo-Osaka dll, dan jarak dekat itu transportasi di dalam satu kota, misalnya dari Shibuya ke Ueno gitu.
JARAK JAUH
Untuk perjalanan jarak jauh selama travel di Jepang, misalnya dari Tokyo ke Osaka, Kyoto ke Tokyo, dan sebagainya, ada beberapa alternatif transportasi yang bisa digunakan, diantaranya:
1. Pesawat
Pesawat adalah salah satu jenis transportasi yang paling cepet sih buat pindah kota. Harga tiket pesawat juga bisa aja lebih murah daripada tiket shinkansen, jadi wajib banget research dulu sebelum memutuskan mau pake transportasi apa. Nah, kaya yang pernah aku bahas sebelumnya, HIS itu nyediain paket HAnavi yang bisa kamu pake untuk pindah-pindah lokasi di dalam Jepang. HANAVI ini bisa kamu beli secara online di HISGO.
2. Shinkansen
Belum ke Jepang deh kalau belum ngerasain naik shinkansen! Kereta cepat ini bisa membawa kamu dari Tokyo ke Osaka hanya dalam waktu sekitar 3 jam, yang tentunya kalau pake kereta biasa atau transportasi lainnya akan memakan waktu lebih lama. Harga shinkansen dari 1 kota ke kota lain terbilang cukup mahal sih, bisa sekitar 1jutaan gitu. Jadi, kalau rencana liburan di Jepang kamu itu meliputi beberapa kota (misalnya Tokyo-Osaka, Osaka-Nara, Kyoto-Tokyo, dll) aku saranin beli Japan Rail Pass aja sekalian, karna jatohnya lebih murah (tidak berlaku untuk Nozomi/Mizuho). Dengan catatan kamu travel ke kota berbeda lebih dari sekali ya, yang paling gampang itu patokannya kalo PP Tokyo-Osaka/Kyoto-Tokyo deh, hehe. Dengan adanya JR Pass ini kamu juga bisa naik kereta perusahaan JR apapun dengan gratis ;)
3. Night Bus
Kalau budget kamu nggak memungkinkan untuk naik pesawat atau shinkansen, night bus atau willer bus bisa dijadikan pilihan untuk transportasi jarak jauh di Jepang. Bus ini nggak cuma melayani jam malam sih, tapi kalau kamu naik yang malam, lumayan bisa menghemat penginapan juga 1 malem. Bus ini juga terkenal nyaman untuk tidur kok. Tapi yah, you need around 6-8 hours to reach your destination :))
Jarak Dekat
Di Jepang, orang-orang jarang banget pake kendaraan pribadi, yah mungkin ada sih yang pake mobil, motor, atau sepeda tapi bisa dibilang most of them lebih memilih untuk menggunakan public transportation seperti subway, bus, dll.
1. Subway
Kereta adalah salah satu tranportasi utama di Jepang, kamu bisa kemana pun dengan kereta dan kebanyakan lokasi wisata terkenal punya stasiun terdekatnya, jadi subway bener-bener ngebantu banget buat wisatawan. Ada beberapa perusahaan kereta di Jepang seperti JR, Tokyo Metro, dll dan kalau kita ganti kereta yang perusahaannya beda, beli tiketnya juga beda juga. If you have JR Pass, naik kereta JR line (cth: Osaka loop line, Yamanote line) bakal diitung gratis karena tercover juga sama JR Pass. Sisanya, bisa dibeli ketengan atau memakai IC card pasmo/suica.
2. Bus
Pas di Jepang kemaren sebenernya aku jarang naik bus di Tokyo karena distribusi keretanya udah merata banget, dan the only one time aku naik bus itu nunggunya cukup lama. Lain halnya dengan Kyoto, di sana masih sering banget dibutuhkan bus karena nggak semua tempat bisa ditempuh dengan kereta. Dan fyi, bus di Kyoto itu agak membingungkan, jadi harus rajin-rajin nanya ya ke petugas atau orang-orang lokal ;) Tapi percaya deh, bus di Jepang itu nyaman banget sih, dan tiap kali mau berhenti atau jalan, drivernya bakal ngasih tau gitu. Biar lebih murah, kamu bisa beli One day pass (worth it kalo pindah lebih dari 2 tempat).
3. Sepeda
Jepang itu sepeda-friendly banget! Masih banyak orang-orang di sana yang pake sepeda ke mana-mana, terutama Osaka dan Kyoto. Jarak dari 1 tempat ke tempat lain di Osaka dan Kyoto juga lumayan dekat, jadi rental sepeda bisa jadi pilihan sih. Sekalian menikmati pemandangan dan breeze di sana. Itu salah satu bucket list yang belum kesampean pas di Jepang kemaren T.T
4. Taxi, Uber, etc.
Tentu aja ada taksi atau uber di Jepang, tapi jarang banget jadi pilihan wisatawan soalnya harganya terbilang mahal. Kecuali mepet dan terpaksa banget, orang-orang sama sekali ga mempertimbangkan taksi sih ya biasanya.
5. WALK!
You literally can walk to everywhere in Japan. Yang namanya kaki mati rasa gara-gara jalan udah sering banget aku alamin pas di Jepang kemaren, lol. Soalnya, kadang dari stasiun ke tujuan tertentu jalannya harus 20 menitan gitu. Tapi, nikmati aja karena di sana semuanya indah (okay, itu menurutku), ngelewatin front stores lucu yang bisa difoto untuk stock instagram #yes #priority ;p, dan nggak jarang juga jadi nemuin tempat-tempat lucu seperti taman bermain etc.
6. Cruise
***
Yah, kira-kira begitulah pilihan transportasi yang bisa digunakan di Jepang. If I miss something, kindly tell me on the comment box below! Btw, selain Japan Rail Pass dan HAnavi, HIS melalu online travel agentnya, HISGO juga menyediakan pass selama di Osaka yang memudahkan masalah transportasi kamu, called Osaka City Pass yang bisa untuk naik kereta, bus, dan cruise selama 1 hari di Osaka.*image credits: click on the images